Selasa, 26 Januari 2016

Lomban Presentasekan KEK dan MEA


Wakil Walikota Bitung menjadi salah satu Narasumber dalam acara Konven Pelayan Khusus Wilayah Bitung I yang dilaksanakan di Gedung Gereja Sentrum, Sabtu 23/1.

Kesempatan itu Lomban yang memaparkan materi KEK dan MEA menjelaskan tentang adanya keterkaitan yang sangat penting antara International Hub Port dengan Kawasan Ekonomi Khusus, menurutnya KEK tidak boleh lepas dari perkembangan Pelabuhan itu sendiri artinya percepatan pembangunan yang ada di Pelabuhan  akan sangat menunjang keberadaan KEK, terkait dengan ini Pemkot Bitung  telah mengusulkan  kepada Pemerintah Pusat lewat Menteri Perekonomian untuk segera diterbitkannya peraturan Ekspor Impor yang dapat memperlancar Perekonomian di Sulawesi Utara.

“Karena keberadaan kota Bitung yang dekat dengan  negara produksi seperti China, Jepang dan Korea serta beberapa daerah lainnya di Indonesia Timur, Pemkot Bitung berharap Pemerintah Pusat mengeluarkan suatu aturan terkait barang Import dari Negara produksi tersebut tidak lagi ke Tanjung Priuk melainkan langsung ke Bitung, sehingga pertumbuhan ekonomi dapat terasa bukan hanya di Bitung saja tetapi daerah-daerah yang ada di Indonesia Timur terkena dampaknya.” Jelas Lomban

Terkait dengan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), menurut Lomban dua hal yang paling dominan dalam menghadapi MEA adalah Produksi dan Tenaga Kerja, karena akan timbul persaingan dari kedua hal ini diantara sembilan Negara lainnya yang tergabung dalam MEA.” hal ini yang harus dilihat dan mendapat perhatian yakni jika produksi mereka (Negara lain) lebih murah namun berkualitas dengan Tenaga kerja yang lebih trampil maka kita kalah bersaing.”tutur Lomban

Guna Mengantisipasi hal tersebut lanjut Lomban ada tiga hal penting yang patut menjadi perhatian yakni meningkatkan kualitas dan ketrampilan tenaga kerja, lebih mengefisiensikan produksi agar laku di pasaran, dan mencintai produk dalam Negeri, “Dengan demikian kita akan menjadi tuan rumah di negeri kita sendiri dan menjadi pelaku bukan penonton.” tutup Lomban.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar