Menjadi ‘Smart City’, sudah suatu keharusan bagi Pemerintah Kota (Pemko) Bitung di tengah kemajuan teknologi informasi (IT) ini. Pasalnya, penerapan ‘Smart City’ dalam penyelengaraan pemerintah akan memudahkan dalam pelaksanaan pembangunan dan penataan administrasi yang terintegrasi. Implementasi ‘Smart City’ oleh Pemerintah kota Bitung diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama PT. Telkom Indonesia dalam perkembangan layanan IT. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Walikota Bitung, Maximiliaan J Lomban dengan GM Telkom Witel Sulutgomalut, Aristo Pangaribuan, di Tribun Lapangan Upacara Kantor Walikota Bitung, Senin(10/10).
Menurut Lomban program kerja sama ini adalah untuk optimalisasi penggunaan sistem Teknologi Informasi pada sistem pemerintahan (e-government), sehingga kedepannya tercipta lingkungan kerja yang efektif, efisien, serta transparan. “Dengan adanya MoU ini, nantinya Bitung menjadi kota cerdas, penuh inovasi dan menggunakan teknologi dalam banyak hal,” sebutnya. Hal ini sejalan dengan komitmen yang telah terbangun antar SKPD di lingkup Pemkot Bitung. Setiap pegawai, mesti mampu bergerak cepat dan tidak boleh lambat ataupun menghambat. “Lewat MoU ini semoga cepat terlaksana, sehingga harapan masyarakat cepat kita penuhi,” ujar Lomban didampingi Wakil Walikota Ir. Maurits mantiri. Lebih jauh disebutkannya lewat ‘Smart City’, cukup banyak yang dapat dilakukan terkait kemudahan pekerjaan dengan pemanfaatan teknologi. Lomban berharap, dengan terjalinnya kerja sama antara Pemkot Bitung dan PT. Telkom akan menjadi semacam kampanye, agar kabupaten/kota lain di Sulut menjadi ‘Smart City’.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar