Rabu, 27 November 2013

Festival Minaesa 2013 Dan Pagelaran Adat Tou Minahasa Sukses Digelar

Festival Minaesa Tahun 2013 Tingkat Nasional yang digelar di Kantor DPRD Kota Bitung sejak Jumat 22 November hingga 24 November 2013 ditutup dengan Ibadah Syukur bersama dalam rangka merayakan HUT ke-585 Negeri Minahasa di Kota Bitung. Bersamaan dengan itu digelar upacara adat Tou Minahasa. Syukur HUT ke-585 Minahasa di kota Bitung diawali dengan Ibadah bersama dipimpin oleh Pdt. Yesi Kotambunan, S.Th, Acara dilanjutkan dengan berbagai atraksi Tarian Maengket dan Musik Kolintang, puncaknya pagelaran Adat Tou Minahasa yang dihadiri Wakil Walikota Bitung Maximilian J. Lomban, Wakil ketua DPRD Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri, Kepala Biro Organisasi dan kepegawaian Setda Provinsi Sulut Jemi Ringkuangan, AP, M.Si, Asisten III Minut Drs. Max Purukan, dan para Tokoh Masyarakat maupun Tokoh Adat Minahasa di kota Bitung. Wakil Walikota Bitung Maximilian J. Lomban dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya atas dilaksanakannya acara Pagelaran Seni Budaya Minahasa di kota Bitung. "Saya bangga atas inisiatif ini, sehingga dapat menggelar acara ini, "tutur Lomban, sehingga olehnya mengusulkan acara yang baru pertama dilaksanakan Tahun 2013 agar kedepan dapat dilaksanakan lagi. Menurutnya kegiatan ini untuk mempersatukan semua warga Minahasa di kota Bitung dan dalam kesempatan tersebut Lomban juga menyampaikan mengenai perencanaan kota Bitung kedepan dalam pengembangan daerah dengan pengembangan KEK, pengembangan Pelabuhan Bitung menjadi Pelabuhan International yang dibutuhkan tenaga yang mempunyai skil sesuai dengan kebutuhan kerja, untuk itu dibangun Perguruan Tinggi yang berstandar Internasional yakni Bitung Logistik Comunity Colege yang sudah di launcing dan menyiapkan Politeknik Industri. Kesempatan yang sama Wakil Ketua DPRD Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri dalam kesempatan tersebut menyampaikan kegiatan dalam rangka melestarikan seni dan budaya. "Untuk mempertahankan budaya Minahasa, kita perlu menanamkan mengenai adat-istiadat dan budaya daerah, meski kita terpisah karana administrasi ada yang di Manado, Minut dan Bitung tapi kita bersatu dalam budaya, "tutur Mantiri, kita satukan pandangan, satukan pikiran dalam membangun kota Bitung. Sambutan Gubernur Sulawesi Utara yang dibacakan Karo Orpeg Setda Propinsi Sulut menyampaikan bahwa kita patut berbangga karena di tengah perkembangan dunia yang semakin modern saat ini, panitia pelaksana bekerjasama dengan pemerintah kota Bitung, tergerak dan terpanggil untuk membuat kegiatan yang sangat konstruktif dan strategis dalam upaya pembangunan budaya bangsa. "Kiranya pelaksanaan kegiatan budaya ini dapat menghasilkan sebuah harmoni kebersamaan yang sarat dengan nilai seni budaya dengan sentuhan inovasi berbudaya tinggi, "tutur Ringkuangan, selain itu pagelaran adat Tou Minahasa ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada seluruh anak bangsa terutama Tou Minahasa untuk memperkenalkan budaya Minahasa kepada dunia, agar dunia semakin mengenal budaya Minahasa. Kita pun berkewajiban untuk mewariskan budaya Minahasa yang konstruktif kepada generasi muda, sehingga mereka mampu menunjukkan jati diri Minahasa yang beradab di tengah dunia modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar