Senin, 31 Agustus 2015

Lomban Hadiri HUT ke-77 Jemaat GMIM Lembah Yarden Mawali



Memperingati HUT jemaat GMIM Lembah Yarden Mawali yang ke 77 digelar ibadah syukur bersama seluruh warga jemaat bersama Pemerintah Kota Bitung yang dihadiri Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban didampingi Wakil Ketua TP-PKK kota Bitung Ny. Khouni Lomban Rawung bersama anggota DPRD kota Bitung dan para pejabat lingkup Pemkot Bitung, Minggu 30/8.

Ibadah syukur yang dipimpin oleh Ketua Wilayah Bitung VI Pdt. Adolf  Wenas dengan perenungan firman terdapat dalam Yosua 1:1-19,  mengajak seluruh warga jemaat bersyukur atas berkat yang telah Tuhan berikan yang telah menolong jemaat GMIM Lembah Yarden sehingga semakin hari semakin bertumbuh," Kita bersyukur pada Tuhan karena anugera Tuhan kita bisa menikmati hidup ini dan begitu besar keajaibannya  pada hidup kita," tutur Wenas,  baginya begitu banyak mujizat yang telah terjadi dalam hidup .

Sementara itu Lomban Dalam Sambutannya  mengucapkan selamat merayakan HUT ke 77 jemaat GMIM Lembah Yarden Mawali , " Semoga perayaan ini menjadi momentum yang akan selalu menyemangati seluruh komponen jemaat untuk terus bersatu dalam persekutuaan yang saling melayani dalam Kasih Kristus," tutur Lomban, sembari berterima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat kota Bitung termasuk jemaat GMIM Lembah Yarden yang senantiasa berperan aktif dalam penyelenggaraan program pembangunan di kota Bitung.

Lomban juga berharap lewat momentum ini jemaat diajak untuk senantiasa menjaga keamanan,kerukunan antar umat beragama dan tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tidak jelas yang bertujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan yang selama ini tercipta dan terjaga sebaliknya terus bersatu menjaga lingkungan sekitar agar tetap kondusif."tutup Lomban

Sondakh: Pala/RT Terlibat Politik, akan diberhentikan




Jumat, 28 Agustus 2015. Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Wakil Walikota Bitung M. J. Lomban, SE, M.Si, Sekretaris Daerah Kota Drs. Edison Humiang, M.Si serta Ketua Pengawas Pemilu Kota Bitung Deiby Londok dan Pimpinan Panwaslu Kota Bitung Zukifli Densi memberikan sosialisasi Peranan dan Fungsi Aparat Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan Dalam Rangka Netralitas Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah Tahun 2015 di Kota Bitung. Sosialisasi yang bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Walikota Bitung diikuti oleh Pejabat SKPD, Camat, Lurah dan seluruh Kepala Lingkungan dan Kepala RT sekota Bitung.

Sondakh dalam arahannya menyampaikan aparat pemerintahan harus menjaga netralitas, jangan terlibat dalam urusan partai politik apalagi menjadi tim sukses dalam rangka Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota Bitung. “Apabila aparat kelurahan baik pala maupun RT terlibat dalam politik , saya anjurkan untuk berhenti saja” tegasnya.

Lanjutnya lagi bila ditemukan perangkat kelurahan terlibat maka kami akan memberikan sangsi tegas yaitu diberhentikan dari jabatannya sebagai Pala/RT.” Untuk itu mari jaga netralitas kita selaku aparat pemerintahan, “tuturnya

HUT ke-7 PPS Bitung Gelar Turnamen Volley Ball


Jumat, 27 Agustus 2015. Wakil Walikota Bitung M. J. Lomban, M.Si yang juga selaku ketua KONI Kota Bitung bersama Kepala Pelabuhan Perikanani Samudera (PPS) Kota Bitung Ir. Frits P. Lemussa membuka secara resmi Turnamen olahraga Volley Ball Putra Putri dalam rangka Ulang Tahun ke-7 Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung dengan Tema Menjadikan Pelabuhan Perikanan Bitung Sebagai pusat pertumbuhan dan pengembangan ekonomi Industri serta peningkatan Ekspor 2015 bertempat di lapangan volley Ball PPS Kota Bitung. Pada turnamen ini diikuti dengan 20 tim untuk volley ball putra dan 12 tim volley ball putri.

Menurut Lemussa bahwa diadakannya turnamen volley ball ini dalam rangka lebih memperkenalkan pelabuhan perikanan Samudera Bitung. “ Tujuan dilaksanakannya kegiatan turnamen volley ball putra/putri untuk mempromosikan PPS Kota Bitung, “ tuturnya.

Lomban dalam sambutannya menyampaikan apresiasi positif terhadap  kegiatan ini serta, intregritas  dan peran serta PPS Bitung dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kota Bitung dibidang perikanan. “ Dirghayu ke-7 PPS Bitung, dan bagi tim yang ikut dalam turnamen ini selamat bertanding, “ tuturnya.

Jumat, 28 Agustus 2015

Halal Bi Halal Dharma Wanita Persatuan (DWP)


Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bitung mengadakan halal bihalal yang dihadiri Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, M.Si bersama Ketua TP-PKK kota Bitung Ny. Josephin Sondakh Taroreh dan Ketua DWP kota Bitung Ny. Telly Humiang Muhaling serta Asisten 2 Salma Hasjim dan beberapa pejabat lingkup Pemkot Bitung beserta anggota DWP unit Kecamatan Maupun SKPD kota Bitung di Gedung Balai Pertemuan Umum Kantor Walikota Bitung, Kamis (27/8).

Humiang yang membacakan sambutan Walikota Bitung menuturkan  melalui acara Halal Bi Halal segenap anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) optimalisasi pengembangan, pemberdayaan dan kemandirian serta dapat lebih berkiprah dalam bidang Pendidikan, ekonomi, sosial dan budaya dan berharap Dharma Wanita Persatuan (DWP)kota Bitung selalu mendapat berkat dan penyertaan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Sebagai insan biasa, tentunya baik dalam berorganisasi maupun kehidupan sehari-hari tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan, maka dalam halal bihalal kali ini marilah kita melapangkan dada, membuka hati dengan sabar dan penuh ikhlas meminta dan memberi maaf atas kekhilafan yang mungkin disengaja atau tidak disengaja,” ucap Humiang

Selanjutnya acara diisi dengan siraman rohani yang dibawakan oleh Drs. H. Sodarto Katijo, dalam ceramahnya berisikan pemahaman tentang peran seorang perempuan dalam kehiupan sosial dan dangan sikap (pola pikir) yang baik mengenai perempuan dalam rumah tangga.

Kamis, 27 Agustus 2015

Lomban Buka Lokakarya Sosialisasi P2KP Kota Bitung



Rabu, 26 Agustus 2015. Lokakarya Sosialisasi Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) Kota Bitung dengan tema “ Membangun Keberpihakan Stakeholder Pada Pencegahan dan Penanganan Kawasan Kumuh” dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Bitung M. J. Lomban, SE, M.Si didampingi Tenaga Ahli Monitoring dan Evaluasi P2KP Sulut Riswan Feisal, Kepala Dinas PU Kota Bitung Rudy Theno dan Sekretaris BAPPEDA Kota Bitung. Lokakarya yang dilangsungkan selama dua hari (26-27 Agustus 2015) bertempat di Ruang Sidang Lantai IV Kantor Walikota Bitung diikuti oleh Camat , Lurah Sekota Bitung, Pimpinan BUMN, Unsur Pers, LSM, BKM/LKM Kota Bitung serta instansi terkait lainnya.
Lomban yang juga selaku Ketua TKPKD Kota Bitung dalam sambutannya menyampaikan bahwa P2KP merupakan program pemerintah yang dilaksanakan untuk mewujudkan lingkungan permukiman di perkotaan yang layak huni. “ Melalui prakarsa program 100-0-100 (One Hundred-Zero-One Hundred) yaitu terpenuhinya 100 persen akses air minum, 0 persen kawasan pemukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak yaitu persampahan, limbah dan drainase permukiman, “ tuturnya.
Lomban juga menyampaikan  bahwa dilaksanakannya lokakarya ini adalah membangun pemahaman yang utuh bagi seluruh stakeholder P2KP yang ada ditingkat kab/Kota terhadap visi dan misi dan strategi P2KP. “ Mari bersama kita libatkan masyarakat setempat dalam proses perencanaan dari bawah dan implementasi kegiatannya, “ tuturnya.
Ditambahkannya lagi terkait dengan kegiatan ini, kota Bitung telah membentuk kelompok kerja teknis (Pokjanis) rencana kawasan permukiman kumuh perkotaan nomor: 188.45/HKM/SK/122/2015 tanggal 30 Juni 2015. “ Ini merupakan salah satu kepedulian pemerintah dan masyarakat kota Bitung dalam mendukung program prakarsa 100-0-100 guna mempercepat penanganan pemukiman kumuh sampai tahun 2019, “ tutupnya.

Rabu, 26 Agustus 2015

Sondakh Ajak Masyarakat Pintar berhemat dan Menabung


Menghadapi penurunan harga Rupiah dari nilai mata uang Dollar Amerika membawa efek perekonomian sampai ke tingkat pendapatan masyarakat menengah kebawah.
Selain itu harga-harga bahan dan alat material serta kebutuhan pokok tidak mengalami penurunan sehingga masyarakat harus menjerit terhadap krisis yang dialami saat ini.
Disamping berpengaruh pada ekonomi masyarakat, hal ini juga erat kaitan dengan kebutuhan pendidikan dan kesehatan.

Menyikapi kondisi tersebut Walikota Bitung Hanny Sondakh mengajak masyarakat berhemat dan rajin menabung jika perlu pintar berinvestasi.
“Saya ajak semua masyarakat untuk melakukan penghematan dengan rajin menabung, tentunya hal ini penting guna mengantisipasi kebutuhan yang mendadak dikemudian nanti”.

Sondakh mengingatkan agar kita bisa Menyisihkan uang dari pendapatan dengan menabung dan diharap pula jangan melakukan kebiasaan hidup berfoya-foya, namun ada baiknya uang tersebut digunakan untuk kepentingan yang positif dan bermakna seperti berinvestasi dengan memili aset yang tentunya bisa jadi pilihan yang menjanjikan dikemudian hari, mengingat ketika kita membutuhkan kucuran dana mendadak, bisa langsung menjualnya dan mendapatkan uang dengan segera.

Ditambahkan “Jadi orang kalau ingin berhasil harus mampu hidup sederhana walau berada diatas harta benda yang banyak, sebab Uang kini bermusuhan dengan waktu. Semakin lama kamu menabung, simpananmu akan bertambah banyak, ”Kunci Sondakh.

Selasa, 25 Agustus 2015

Sondakh Warning ASN Kampanye Lewat Med-Sos

Walikota Bitung Hanny Sondakh kembali menyeruhkan “Netralitas” bagi segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka Pilwako di Kota Bitung 9 Desember 2015 nanti.
“saya perhatikan banyak ASN yang terlibat dalam politik praktis guna mendukung juga mengkampanyekan pasangan calon, dan yang paling menonjol dukungan tersebut disampaikan lewat Media Sosial (Med-Sos)”, “Hati-hati jika ada ASN yang sengaja menjadi tim sukses”,  “tegas Sondakh.


Menurutnya, Sanksi tegas akan diberikan kepada ASN yang melanggar, hal ini sangat bertentangan dengan dengan Pasal 4 angka 15 PP No.53 Tahun 2010  Tentang disiplin PNS disebutkan, bahwa setiap PNS dilarang memberikan dukungan kepada calon Kepala daerah dan wakilnya. Sedangkan jenis sangsi yang dapat dikenakan bagi PNS yang melanggar ketentuan Pasal 4 angka yaitu hukuman disiplin.

Walikota juga telah menerima masukan dari masyarakat yang menyampaikan bahwa diduga ada oknum ASN yang turut serta mempromosikan pasangan calon di Med-Sos bahkan juga turut memasang baliho dijalan-jalan dan fasilitas publik lainnya, selain itu ada pasangan calon yang sengaja melibatkan ASN juga fasilitas Negara.

Menanggapi hal itu, sondakh menegaskan kepada pasangan calon untuk memperhatikan ketentuan Pasal 70 ayat (3)  huruf a, bahwa ditegaskan “Pasangan Calon yang mencalonkan kembali pada daerah yang sama, dalam melaksanakan kampanye harus memenuhi ketentuan tidak menggunakan fasilitas yang terkait dengan jabatannya. dan para ASN dimintakan Netral, jangan terlibat sebagai tim sukses”, “kunci Sondakh.

Humiang Terima Kunjungan BPK RI



Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) berkunjung ke Kota Bitung dan diterima Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, M.Si Bertempat Ruang Kerja Senin.24/8.

Tim Terdiri 3 orang, dan dipimpin Ishak Boway menjelaskan bahwa Tujuan kami yakni ingin melapor kepada Pimpinan Daerah Kota Bitung sehubungan dengan Pemeriksaan atas Pertanggungjawaban Penerimaan dan Pengeluaran dana Bantuan Keuangan Partai Politik Tahun Anggaran 2014 pada Pemerintahan Kota Bitung dan DPD/DPC Partai Politik di Kota Bitung.sebelum melakukan tugas pemeriksaan kami pun memohon ijin serta meminta bantuan kerjasama agar pemeriksaan ini berjalan dengan lancar. “ujarnya.

Sementara, Humiang  menanggapi kunjungan tersebut menyatakan kesiapan Pemkot Bitung untuk diperiksa dan mempersilakan tim BPK untuk melaksanakan tugas pemeriksaan seraya menunjuk pimpinan Inspektur Kota Bitung Drs. A.P Katuuk dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah Frangky Sondakh SE, Ak, MSi juga Kepala Badan Kesbangpol kota Bitung untuk membantu segala keperluan mengenai kelengkapan dokumen sesuai yang kebutuhan Tim BPK.

Harapan kami semoga pemeriksaan ini akan membantu penanganan keuangan jika terjadi permasalahan dan diharapkan juga hal ini bisa bermanfaat dalam memberikan hasil yang positif“ tutup Humiang.

Senin, 24 Agustus 2015

Sondakh Pacu SKPD Untuk Realisasikan Anggaran

Minggu, 23 Agustus 2015. Walikota Bitung Hanny Sondakh menginstruksikan kembali agar tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintahan Kota Bitung lebih berperan aktif dalam merealisasikan atau melakukan penyerapan anggaran  dengan baik di instansinya masing-masing. “Tiap SKPD harus segera merealisasikan penyerapan anggaran mengingat sudah mendekati akhir tahun 2015, “ tuturnya


Lanjutnya lagi bahwa instruksi ini merupakan arahan dari Presiden Republik Indonesia pada Pidato Kenegaraan pada tanggal 14 Agustus 2015 tentang percepatan penyerapan anggaran baik kementrian, lembaga pusat dan lembaga daerah, karena banyaknya lembaga yang masih rendah penyerapan anggarannya. “Dengan dilakukannya penyerapan anggaran khususnya terlaksananya pembangunan infrastruktur daerah maka akan membantu pertumbuhan ekonomi diantaranya meningkatnya daya beli masyarakat, “ tuturnya


Menurut Sondakh bahwa pemerintah kota Bitung jauh sebelumnya sejak awal  tahun 2015 telah gencar melaksanakan penyerapan anggaran dengan baik.” Hal ini dibuktikan  bahwa Pemerintah Kota Bitung melalui Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (EPRA) per 31 Juli 2015 mencapai 52,22 persen dengan defiasi plus 2,22 persen melampaui dari target sebesar 50 persen, “ tutupnya.

Lomban Harap Masyarakat Waspada Musim Kemarau



“Saya harap masyarakat lebih waspada dan tidak lalai serta teliti saat membakar sampah dimusim kemarau, terutama diarea kebun yang penuh dengan alang-alang juga pekarangan halaman yang berumput kering, yang rawanan terhadap kebakaran, ditambah cuaca buruk yakni angin kencang yang bisa berdampak timbulnya bencana kebakaran yang besar.”, “kata Lomban.

Wawali juga mengimbau dan meminta agar masyarakat mewasapaspadai musim panas atau musim kemarau saat ini dengan selalu berhemat air bersih, adapun cuaca buruk yakni angin kencang diharapkan warga selalu berhati-hati terjadinya pohon tumbang yang nantinya menimpa rumah warga dan bagi para nelayan diminta waspada disituasi saat ini, jika perlu jangan dulu melaut karena cuaca berangin dan berombak.

Tentunya mewaspadai hal ini, “Saya telah perintahkan kepada Badan Penangulangan Bencanan Daerah (BPBD) Kota Bitung serta perangkat dan aparat diseluruh kecamatan Kota Bitung untuk lebih meningkatkan kewaspadan dan selalu siaga pada musim kemarau saat ini, guna menantisipasi resiko terjadinya bahaya kebakaran ditiaptiap wilayahnya. disamping itu pohon-pohon yang mebahyakan pemukiman warga serta fasilitas umum lainya mohon diperhatikan jika perlu dipangkas bagian rantingnya saja, jangan dipotong pohonnya”. “kunci Lomban.

ASN Pemkot Bitung laksanakan sumpah/janji




Jumat, 21 Agustus 2015. Sebanyak  152 (seratus lima puluh dua) Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Bitung melaksanakan sumpah/ janji serta penandatanganan sebagai ASN yang dihadapan Sekretaris Daerah Kota Drs. Edison Humiang, M.Si didampingi Kepala BKD-PP Jossy Kawengian dan Inspektorat Kota Bitung Tonny Katuuk disaksikan oleh rohaniawan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Walikota Bitung dihadiri oleh Pejabat SKPD di Lingkungan Pemerintah Kota Bitung.

Dalam sambutannya Humiang menyampaikan bahwa Aparatur Sipil Negara adalah abdi Negara dan abdi masyarakat untuk menyelenggarakan pemerintah serta menggerakkan dan memperlancar pembangunan dalam rangka usaha mewujudkan tujuan nasional yaitu masyarakat adil dan makmur yang merata dan berkesinambungan berdasarkan Pancasila. “dilaksanakannya sumpah /janji ASN merupakan amanat dari UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara Juncto PEraturan Pemerintah Nomor 21 tahun 1975 tentang Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil Juncto Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disipilin Pegawai, “tuturnya.

Lanjutnya lagi setiap ASN diwajibkan melakukan sumpah/janji aparatur sipil Negara yang diikrarkan dihadapan pejabat yang berwenang menurut agama/kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. “ Hakekatnya sumpah/janji itu bukan saja merupakan kesanggupan terhadap atasan yang berwenang, tetapi juga merupakan kesanggupan terhadap Tuhan bahwa yang bersumpah/berjanji akan menaati segala keharusan dan tidak melakukan segala larangan yang ditentukan, “tutupnya.

Pendaftaran PPB 2015 Dibuka


Dalam rangka pengembangan pariwisata kota Bitung khususnya untuk meningkatkan peran serta generasi muda terhadap pemahaman sikap dan perilaku dalam mengembangkan tata kehidupan yang berbudaya, bermoral pancasila dan berkepribadian luhur, maka pemerintah kota bitung telah membuka pendaftaran pemilihan Putra-Putri Bitung (PPB) 2015.


Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Setda Kota Bitung Erwin Kontu SH sebagaimana menindaklanjuti surat edaran walikota Bitung Nomor 008/755/WK tentang permintaan peserta Putra-Putri Bitung Tahun 2015.
Kontu menyampaikan kepada warga Bitung, para orang tua, Bapak/Ibu, pihak sekolah, mahasiwa dan instansi pemerintahan BUMD, BUMN agar dapat mensuport serta memberikan utusan peserta untuk mengikuti ajang dimaksud.
Ditambahkan, penerimaan peserta PPB 2015 telah dibuka sejak tanggal 1 Agustus 2015 hingga 28 sepetember 2015 bertempat sekertariat Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kretif Kota Bitung.
Adapun persyaratan peserta yakni warga/penduduk Kota Bitung, berusia 17-24 tahun dan belum menikah. Selain itu berpenampilan baik, Tinggi minimal 170 untuk putri dan 175 untuk putra dan memiliki keahlian di bidang olahraga dan kesenian, menguasai bahasa asing(minimal pasif) dan sebagainya. Untuk pesyaratan teknis diharapkan calon peserta mendatangi Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bitung (Gedung Kesenian Kota Bitung), “kunci Kontu.

Jumat, 21 Agustus 2015

Sondakh Larang ASN Terlibat Pilkada



Walikota Bitung Hanny Sondakh meminta seluruh Pegawai Aparatur sipil negara (ASN) dilingkup pemkot Bitung wajib menciptakan keamanan, ketentraman dan kedamaian ditengah-tengah masyarakat saat berlangsungnya Pilkada. diharapkan ASN harus netral “jangan terlibat dalam urusan Pilkada, apalagi turut menjadi tim sukses pada pasangan calon”, “tegas Sondakh.
Ia juga melarang ASN menggunakan fasilitas pemerintah daerah dalam masa kampanye pemilihan Kepala Daerah.

Hal tersebut tertuang dalam Edaran Mendagri No. 270/4211/SJ Tanggal 4 Agustus 2015 Tentang Netralitasi Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan larangan penggunaan fasilitas pemerintah daerah dalam masa kampanye pemilihan kepala daerah.
Lanjutnya berdasarkan himbauan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo sehubungan dengan Pilkada serentak di tanah air pada 9 Desember 2015 nanti, Pegawai ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan Parpol. Ketentuan tersebut merupakan perwujudan kebijakan dan manajemen ASN yang menganut azas netralitas, yakni untuk menciptkan pegawai ASN yang profesional dan berkinerja, sehingga dapat memberikan pelayanan secara adil dan netral, serta menjadi perekat dan pemersatu bangsa, sesuai ketentuan Pasal 9 ayat (2) UU No 5 Tahun 2014.

Kemudian ketentuan Pasal 70 ayat (1) huruf b dan c UU No.8 Tahun 2015 Tentang perubahan atas UU No.1 Tahun 2015 Tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU No.1 tahun 2014 Tentang pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota menjadi UU, yang menegaskan bahwa Dalam kampanye, pasangan calon dilarang melibatkan ASN, anggota Kepolisian RI dan anggota TNI dan Kades atau Lurah dan perangkat Desa atau perangkat kelurahan. Ketentuan tersebut dimaksudkan agar pegawai ASN tidak melakukan tindakan yang menguntungkan dan/atau merugikan salah satu pasangan calon dalam Pilkada.

Sementara terkait dengan Pasal 4 angka 15 PP No.53 Tahun 2010   Tentang disiplin PNS disebutkan, bahwa setiap PNS dilarang memberikan dukungan kepada calon Kepla daerah dan wakilnya. Sedangkan jenis sangsi yang dapat dikenakan bagi PNS yang melanggar ketentuan Pasal 4 angka yaitu hukuman disiplin sedang bagi PNS yang memberi dukungan kepada calon kada/wakil kada dengan cara terlibat dalam kegiatan kampanye untuk mendukung calon kada/wakil kada serta mengadakan kegiatan yang mengarah kepada keberpihakan terhadap pasangan calon yang menjadi peserta pemilu sebelum, selama dan sesudah masa kampanye meliputi pertemuan umum, ajakan, himbauan, seruan, atau pemberian barang kepada PNS dalam lingkup unit kerjanya, anggota keluarga dan masyarakat.
Hukuman disiplin berat bagi PNS yang membuat keputusan dan/atau memberikan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon dan memberikan dukungan kepada calon kada/wakil kada, dengan cara menggunakan fasilitas yang terkait dengan jabatan dan kegiatan kampanye dan/atau membuat keputusan dan/atau tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon selama masa kampanye.

Terkait dengan larangan penggunaan fasilitas pemerintah dan pemerintah daerah selama masa kampanye, hal ini telah ditegaskan pula dalam Pasal 69 hurus h UU No.8 Tahun 2015, yang menegaskan bahwa “Dalam kampanye dilarang  menggunakan fasilitas dan anggaran pemerintah dan pemerintah daerah.
Selanjutnya didalam ketentuan Pasal 70 ayat (3)  huruf a, kembali ditegaskan bahwa “Gubernur dan Wagub, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota, yang mencalonkan kembali pada daerah yang sama, dalam melaksanakan kampanye harus memenuhi ketentuan tidak menggunakan fasilitas yang terkait dengan jabatannya.
Karena itu Sondakh berharap kiranya Edaran Mendagri tersebut dapat menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab oleh para ASN dan Calon Kepala daerah guna mensukseskan Pilkada pada 9 Desember 2015 nanti.

Humiang Hadiri Rapat Evaluasi Ranperda dan Ranperkada TA 2016

 

Bertempat di Ruang Rapat Badan Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, Msi bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD kota Bitung serta para pejabat dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) menghadiri  Rapat Evaluasi Ranperda dan Ranperkada tentang APBD Tahun Anggaran 2016 bersama dengan Tim Evaluasi Provinsi Sulut yang di pimpin langsung oleh Assisten 3 Setda provinsi Sulut Ch.E.Talumepa, SH dan Kepala BPK BMD Provinsi Sulut Olvie Atteng, SE, M.Si, Rabu 19/08.

Dalam Rapat tersebut Humiang mengatakan bahwa rapat kali ini membahas tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pemerintah Kota Bitung tahun Anggaran 2014 dalam rangka untuk   mengevaluasi rencana peraturan daerah  dan rencana peraturan kepala daerah yang sudah disahkan di DPRD kota Bitung.

"Selain itu di bahas juga tentang capaian kerja yang sudah disepakati di DPRD kota Bitung sudah sejauh mana dijalankan oleh Pemkot Bitung" tutur Humiang.

Lanjutnya lagi rapat evaluasi ini dilaksanakan Setelah melewati mekanisme pembahasan APBD 2016, pada Selasa (11/8), dimana Anggota DPRD Kota Bitung sepakat untuk Ranperda APBD 2016 ini dan di bawa ke tingkat Paripurna tinkat II, di mana pada dasarnya di terima untuk dibahas ke tahap selanjutnya, yaitu pembahasan ditingkat komisi yang langsung digelar sesudah Rapat Paripurna." tutup Humiang.

Kamis, 20 Agustus 2015

Humiang Hadiri Sosialisasi Pengisian JPT




Bertempat di Aula Hotel Sintesa Peninsula Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, M.Si didampingi Kepala BKD PP kota Bitung Yossi Kawengian menghadiri sosialisasi kebijakan pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) secara obyektif dan terbuka serta peranan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sebagai pengawas penerapan sistem Merit dalam manajemen ASN, Rabu (19/8).

Humiang dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk  membangun birokrasi pemerintah yang efisien, efektif, dan pelayanan publik yang prima, serta untuk mewujudkan Aparatur Sipil Negara yang professional, sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014.

"Materi yang dibahas antara lain bahwa pemerintah telah melaksanakan Reformasi Birokrasi dan area perubahan yang menjadi sasaran program. Salah satu programnya adalah manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Pemerintahan, guna untuk mewujudkan Aparatur Sipil Negara yang professional." tutur Humiang

Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Sulut DR. Djouhari Kansil serta dihadiri Sekda  Kabupaten/kota se Sulut juga peserta dari Maluku, Gorontalo dan Sulawesi Tengah.

BBPOM Laksanakan Sosialisasi Penanganan Bahan Berbahaya

 


Rabu, 19 Agustus 2015. Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Manado melaksanakan sosialisasi melalui  Forum Advokasi Pemerintah Daerah dan Lintas Sektor dengan tema “Dalam Rangka Pasar Aman dari Bahan Berbahaya” yang dibuka oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Bitung Drs. Malton Andalangi bersama Kepala Balai Besar POM(BBPOM) Manado Dra. Susan Gracia Arpan, Apt, M.Si dan Direktorat Pengawasan Produk & Bahan Berbahaya Badan POM Drs. Mustofa Apt., M.Kes. Sosialisasi ini bertempat di Ruang Sidang Lantai IV Kantor Walikota Bitung diikuti oleh pihak terkait.

Andalangi dalam sambutannya mewakili pemerintah kota Bitung mengapresiasi positif terlaksananya sosialisasi ini. “ melalui sosialisasi lintas sektor ini, marik kita bersama pihak terkait yang berkontribusi besar untuk menangani masalah beredarnya bahan berbahaya dan pangan menggunakan bahan berbahaya, serta berupaya mengedalikannya, “ tuturnya.

Gracia Arpan juga menyampaikan bahwa bahan berbahaya ini sering disalahgunakan dalam pangan, mudah didapat dan dijualbelikan dipasar secara bebas. “ hasil observasi menunjukkan bahwa pasar merupakan simpul penting dalam rantai peredaran bahan berbahaya yang disalahgunakan untuk pangan dan BBPOM Manado memilih kota Bitung yaitu pasar winenet untuk diintervensi melalui Program Pasar Aman dari Bahan Berbahaya selama 3 (tiga) tahun, “ tuturnya

Melalui sosialisasi ini dilaksanakan diskusi panel antara Balai POM, DPRD Kota Bitung, BAPPEDA Kota Bitung, Dinas Pasar, Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, MUI Kota Bitung, LSM serta pihak-pihak terkait lainnya. Pihak terkait berkomitmen bersama untuk melakukan  penanganan terhadap beredarnya barang berbahaya dan pangan yang menggunakan bahan berbahaya. Barang berbahaya tersebut dintaranya borax, formalin, pewarna textil dan sebagainya.

Rabu, 19 Agustus 2015

Pemkot Bitung Gelar Upacara Hari Pramuka ke-54


Dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke-54, Pemerintah Kota Bitung menggelar Upacara Peringatan Hari Pramuka yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Walikota, Selasa 18/08, dimana Wakil Walikota Bitung Maxmilian J. Lomban tampil sebagai Pembina Upacara dihadiri Wakil Ketua TP-PKK kota Bitung Ny Khouni Lomban Rawung, Ketua DWP kota Bitung Ny. Telly Humiang Muhaling, pimpinan dan anggota DPRD kota Bitung, unsur Forkopimda dan para pejabat di jajaran Pemkot Bitung.

Pada momen itu, Lomban yang  membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault mengatakan bahwa saat ini banyak sekali tantangan dihadapi generasi muda globalisasi,Sebut saja Narkotika, pergaulan bebas dan ancaman sosial lainnya.

"Semua itu mesti dihadapi dengan menanamkan sikap karakter yang kuat. Sehingga tidak mudah terpengaruh dengan efek negatif globalisasi" tutur Lomban

Pada kesempatan itu juga Lomban menyerahkan Tanda Kehormatan dan Piagam tanda ikut serta peserta Jambore Dunia Kirarahama, Yamaguchi, Jepang kepada Theresia Maria Kawengian utusan daerah gerakan Pramuka Sulawesi Utara, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bitung.

Usai Upacara, Lomban pun menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba/kegiatan yang dilaksanakan untuk memeriahkan HUT RI yang ke-70, dan dilanjutkan dengan acara foto bersama.

Selasa, 18 Agustus 2015

Lomban Irup Upacara Detik-Detik Proklamasi Ke-70




Upacara dalam rangka memperingati detik–detik Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-70 di kota Bitung, senin 17/8 berlangsung hikmat.
Bertindak selaku inspektur Upacara Wakil Walikota Bitung M.J Lomban dan pembaca teks proklamasi oleh pimpinan DPRD kota Bitung Laurensius Supit.  
Dalam kesempatan tersebut Lomban memberikan bendera pusaka merah  putih kepada tim paskibraka selanjutnya untuk dikibarkan.
Upacara tersebut turut dihadiri oleh Sekertaris Daerah Kota Bitung Edison Humiang, Ketua TP-PKK kota Bitung Ny. Josephine Sondakh Taroreh, Wakil Ketua TP-PKK Ny Khouni Lomban Rawung, Ketua DWP kota Bitung Ny. Telly Humiang Muhaling, Forkopimda Kota Bitung, segenap anggota DPRD Bitung, para Pejabat dijajaran Pemkot Bitung, pimpinan instansi vertikal, para Camat, Lurah, dan tokoh masyarakat, veteran dan segenap undangan. Sementara untuk Peserta upacara terdiri dari unsur TNI/Polri, instansi di lingkup Pemerintah Kota Bitung, dan pelajar.

Lomban Irup Upacara HUT RI di Lapas Kelas IIB Bitung




Senin, 17 Agustus 2015. Wakil Walikota Bitung M. J. Lomban, SE, M.Si selaku Inspektur Upacara memimpin Upacara Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI ke-70 yang dirangkaikan dengan pemberian remisi terhadap Anak pidana dan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kelurahan Tewaan Kota Bitung. Kegiatan yang berlangsung hikmat ini dihadiri oleh unsur Forkopimda dan Pejabat SKPD Kota Bitung dan diikuti oleh penghuni Lapas.

Lomban membacakan sambutan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia  Yasonna Laoly menuturkan  bahwa makna kemerdakaan menurut semangat HAM, Pancasila, dan UUD 1945 menyatakan bahwa kemerdekaan itu bisa tercipta manakala terbebas dari penindasan, ancaman, intimidasi, dari pihak-pihak lain. “ ini berarti kemerdekaan semangat menghilangkan kelas sosial dalam masyarakat, menciptakan tatanan masyarkat yang sederajat, memuliakan antara satu sama lain, dan masing-masing memiliki hak sebagai bangsa tanpa membedakan kultur dan kelasnya, “tutur Lomban.
Lanjutnya lagi Remisi merupakan instrumen yang dapat mendorong Narapidana untuk berprilaku baik selama manjalani pidana, karena remisi hanya akan diberikan kepada narapidana yang berkelakuan baik dan bukan kepada mereka yang melakukan pelanggaran peraturan tata tertib.” Tuturnya.
Pada upacara ini dirangkaikan dengan pemberian remisi umum dan remisi dasawarsa kepada narapida dan anak pidan secara simbolis.

Apel Korpri Pemkot Bitung Dalam Rangka HUT RI ke-70




Dalam rangka memperingati HUT Republik Indonesia ke 70 tahun,Pemerintah kota Bitung menggelar Upacara Bendera dirangkaikan dengan apel Korpri di Lapangan Upacara Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 (SMKN 2) Bitung dimana Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang menjadi Inspektur Upacara (Irup), Senin 17/8.

Humiang yang membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Utara menuturkan sebagai pewaris-pewaris kemerdekaan kita diharapkan untuk memahami merefleksikan bahkan mengimplementasikan pesan-pesan perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bagi pembangunan negara ini.

"Betapapun beratnya tantangan yang dihadapi bangsa, kita akan selalu berhasil mengatasinya selama kita menjaga persatuan dan kesatuan" tutur Humiang

Humiang berharap dengan semangat satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa kita semua akan terus bersatu bangkit dan maju menuju masa depan yang lebih baik dan cerah untuk menjadikan  Sulawesi Utara sebagai salah satu pintu gerbang indonesia di kawasan asia pasifik, demi terwujudnya masyarakat sulawesi utara yang lebih berbudaya, berdaya saing dan sejahtera.

Upacara tersebut dikuti oleh seluruh PNS dilingkungan Pemerintah kota Bitung dan dilaksanakan pada pukul 7.00 wita, sebelum kegiatan peringatan detik-detik  proklamasi digelar di kota Bitung.

Deklarasi Bitung Kota Damai Sukses





Sabtu, 15 Agustus 2015. Walikota Bitung Hanny Sondakh bersama Wakil Walikota Bitung M. J. Lomban, SE, M.Si, Sekretaris Daerah Kota Drs. Edison Humiang, M.Si, unsur Forkopimda Kota Bitung menghadiri Deklarasi Bitung Kota Damai yang dilaksankan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Bitung dan Persaudaraan Warkop. Kegiatan yang berlangsung di (Taman Kesatuan Bangsa) TKB Bitung ini dihadiri oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Kota Bitung, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta pelajar dan masyarakat Kota Bitung.

Sondakh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi positif yang sebesar-besarnya atas terselenggaranya kegiatan ini serta dukungan dari berbagai pihak. “ Dengan Deklarasi ini mari kita tunjukkan sikap untuk saling hormat menghormati serta mengikat dan memperat rasa persatuan dan kesatuan antar umat beragam di Kota Bitung yang kita cintai, “ tuturnya.

Sondakh juga mengajak semua elemen masyarakat kota Bitung untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu negatif dari pihak yang ingin merusak tatanan kerukunan masyarakat kota Bitung yang sudah membudaya selama ini. “ dengan deklarasi ini juga menunjukkan bahwa kota Bitung tetap kondusif, amat dan terkendali, “ tuturnya.

Deklarasi ini diisi dengan doa bersama dan renungan persaudaraan masyarakat kota Bitung
Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Bitung.

Paskibraka Kota Bitung Tahun 2015 Dikukuhkan




Sabtu, 15 Agustus 2015. Wakil Walikota Bitung M.  J. Lomban, SE, M.Si mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Bitung sebanyak 48 siswa. Pengukuhan berlangsung penuh hikmad ini dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Walikota Bitung yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Drs. Edison Humiang, unsur Forkopimda Kota Bitung, Pejabat SKPD Kota Bitung serta bersama orang tua dari Paskibraka dan Pengurus purna Paskibraka Kota Bitung.

Lomban dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Paskibraka Kota Bitung yang telah dikukuhkan. “Adik-adik paskibraka patut merasa bangga karena mendapatkan tugas mulia untuk mengibarkan Sang Merah Puti tepat pada tanggal 17 Agustus nanti, untuk itu tunaikan tugas kalian yang mulia ini dengan sebaik-baiknya, “tuturnya.

Lomban juga mengapresiasi kepada purna Paskibraka serta para pelatih dan juga dukungan dari orang tua Paskibraka dalam melaksanakan tugasnya yang menghasilkan Paskibraka yang berkualitas baik dari segi fisik dan intelektual. Acara ini dirangkaikan dengan penyematan tanda Paskibraka yang dilakukan oleh Lomban dan diikuti oleh unsur Forkopimda Kota Bitung.

Setelah Kegiatan pengukuhan Paskibraka dilanjutkan dengan kegiatan pada hari Minggu, 16 Agustus 2015 dalam rangka menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia yaitu, Taptu bertempat pada Rumah Dinas Walikota Bitung pukul 18.00 wita dan Malam Perenungan Suci di Taman Makam Pahlawan Kota Bitung pukul 24.00 wita.

Paripurnan Peringatan HUT RI-Ke70




Jumat 14/8, Bertempat kantor DPRD Kota Bitung digelar Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bitung dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam menyampaikan laporan kinerja lembaga negara dalam rangka memperingati HUT RI Ke-70 didepan sidang bersama DPD dan DPR-RI sekaligus penyampaian pengantar keterangan pemerintah atas RUU tentang APBN tahun anggaran 2016 beserta nota keuangan pada rapat paripurna pembukaan mas sidang pertama DPR-RI Tahun sidang 2015-2016 yang dilaksanakan di ruang nusantara gedung MPR, DPR dan DPD-RI.

Humiang Pimpin Rapat LKPJ-AMJ




Sekreteris Kota Bitung Drs Edison Humiang MSI memimpin rapat tahap II bersama Tim penyusunan Laporan Keternagan Pertengungjawababn (LKPJ) Akhir Masa Jabatan (AMJ)Walikota Bitung Tahun 2011-2015, bertempat ruang kerjanya kamis 13/8.
Dalam rapat ini membahas tentang Hasil penyusunan dari tiap anggota tim yang nantinya akan dipresentasikan untuk dibahas bersama dalam rangka evaluasi dan penyempurnan untuk selanjutnya diperbaiki berdsarksan saran, kritik dan masukan hasil evaluasi.
“Diharapkan kepada seluruh tim penyusun yang sudah dibentuk agar dapat menghimpun data dengan baik, sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan. Kekurangan penyajian laporan harus disempurnakan,” kata Humiang.
Lanjutnya, Humiang berharap koordinasi dan komunikasi antara semua anggota tim yang telah terbentuk terus dijaga, karena menurutnya sangat penting guna meminimalisir terjadinya kesalahan data dan informasi, penyusunan LKPJ AMJ ini diharapkan dapat terselesaikan secepatnya mengingat batas waktu yang diberikan paling lambat 21 September 2015.

Kamis, 13 Agustus 2015

Pemkot Bitung Terima Bantuan CSR

 

Bertempat di Ruang Rapat Sekertaris Daerah Kota Bitung, Pemerintah Kota Bitung melalui Sekertaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang menerima bantuan sekitar 200 juta Rupiah yang diserahkan General Manager (GM) PT. Pelindo IV (Persero) Sofyan, SE, Kamis, 13/8.
 dalam kesempatan itu Humiang mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Pelindo IV  dikhususkan untuk menopang pertumbuhan pariwisata di Pulau Lembeh yakni dengan memberikan bantuan dana guna finalisasi pembangunan patung Tuhan Yesus di Doorbolaang, Lembeh Selatan.

“Pemerintah Kota Bitung mengapresiasi dan berterima kasih atas  bantuan CSR PT. Pelindo IV untuk membantu setiap program pemerintah khususnya menopang pertumbuhan pariwisata di Pulau Lembeh ” tukas Humiang.
Selain itu bantuan CSR juga diberikan kepada Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Tewaan Kota Bitung dan Gereja Sungai Yordan Kelurahan Girian Indah, dan diterima masing-masing perwakilan disaksikan oleh Humiang dan para pejabat terkait jajaran pemkot Bitung.

Lomban Pimpin Gladi Bersih HUT RI ke-70



Wakil Walikota Bitung, Maxmilian J. Lomban, Kamis (13/8) memimpin gladi bersih upacara HUT RI ke-70 di Lapangan Upacara Kantor Walikota Bitung. Dalam gladi bersih ini, tampil seluruh peserta upacara yang nantinya bertugas, seperti komandan upacara, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka), dan seluruh perwakilan peserta upacara seperti pasukan TNI, Polri dan PNS serta para siswa SMA/SMK.

Upacara gladi bersih ini dilaksanakan selama 2 hari yakni Rabu (13/8) hingga Kamis. “Gladi bersih dilakukan untuk lebih memantapkan pelaksanaan upacara pada tanggal 17 Agustus nanti dan menunjukkan kesiapan Pemkot dalam menyukseskan HUT ke-70 RI,” kata Lomban.

Gladi Bersih yang dilaksanakan dalam dua tahap ini yakni untuk upacara pagi dan upacara penurunan bendera yang akan dilaksanakan sore hari nanti, turut disaksikan oleh para pejabat terkait jajaran Pemkot Bitung, para pelatih dan pengurus Paskibraka serta panitia hari-hari besar nasional kota Bitung.

Rabu, 12 Agustus 2015

Rapat Paripurna penyampaian nota Keuangan APBD 2016

Rapat Paripurna dalam Rangka Penyampaian Nota Keuangan APBD Tahun Anggaran 2016 Kota Bitung, selasa 11/8.
dalam penjelasan Walikota Hanny Sondakh menyampaikan garis besar rancangan APBD 2016 yakni
Pendapartan Daerah sebesar Rp.654.902.774.000,00
belanja Daerah dianggarkan sebesar Rp.665.652.774.000,00
sedangkan pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan derah dianggarkan sebesar Rp.15.500.000.000,00 sementara pengeluaran pembiayaan daerah dianggarkan sebesar Rp.4.750.000.000,00

Ini Harapan Lomban Pada Mahasiswa KKNT Unsrat

 

Setelah diterima pada tanggal 31 Juli 2015, 352 Mahasiswa Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang melakukan Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) di kota Bitung kembali mendapat pembekalan dari Pemerintah Kota Bitung melalui Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban didampingi Asisten III Setda Kota Bitung Malton Andalangi di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Walikota Bitung, Senin 10/8.

Pada Kesempatan itu Lomban mengatakan bahwa mahasiswa KKNT yang ada sekarang ini harus mampu memberikan hal-hal yang berguna buat Pemerintah Kota Bitung khususnya masyarakat. Lanjutnya lagi Pemkot Bitung sangat mengharapkan kehadiran mahasiswa KKNT akan memberikan dampak positif dan sumber informasi yang benar  bagi masyarakat kota Bitung dalam berbagai bidang, baik itu kesehatan, Pendidikan, Perikanan maupun Pertanian.

"Jadilah bagian penting dalam lingkungam masyarakat kota Bitung selama melaksanakan KNKT sehingga para mahasiswa dapat memberikan dampak pembangunan kepada masyarakat disetiap Kelurahan dimana ditempatkan." jelas Lomban
Seperti diketahui Mahasiswa Unsrat yang melakukan KKNT di kota Bitung ditempatkan di delapan kecamatan yang ada dan tersebar di 32 Kelurahan, dimana masing-masing kecamatan hanya diwakili 4 Kelurahan selama kurang lebih dua bulan.