Bertempat hotel mulia
senayan Jakarta Jumat 12/6, Kota Bitung meraih dua penganugrahan yakni sebagai
kota terbaik dalam hal layanan public juga sebagai kota potensial kategori
Infrastruktur dalam acara Indonesia Attractiveness Award 2015 yang
diselengarakan Frontier Consulting Grup bekerjasama dengan media nasional terbesar
Jakarta dan dihadiri serta dibuka oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Wapres dalam sambutan
mengapresiasi terhadap kedua lembaga tersebut yang sudah melakukan penelitian
dan survey. tentunya ini demi kemajuan bangsa Indonesia dan khusunya bagi daerah-daerah
maju.
Ditambahkan,
penghargaan ini sebagai penghargaan yang atraktif dan menarik. Menurutnya,
dalam pengembangan suatu daerah harus dikemas dengan baik sehingga menarik
untuk dikunjungi. Fenomena yang ada saat ini adalah persaingan antar provinsi
dan kabupaten kota dalam menarik arus investasi dan wisatawan.
“Saat
ini persaingan bebas, sehingga pilihan jatuh kepada masyarakat maupun pengusaha
untuk melirik suatu daerah”, “jelas wapres.
Selain itu, penjelasan
CO Frontier Consulting Grup Handari Irawan berdasarkan survei yang dilakukan
sebanyak 9296 responden terdiri dari 336 investor dan 8960 responden public. Hasil Pengukuran sebelumnya telah
dilakukan melalui seleksi dari 502 kabupaten/kota seluruh Indonesia hingga
akhirnya terseleksi 112 Kabupaten/kota secara nyata dan bertanggung jawab. Adapun yang menjadi kategori survey yakni pelayanan public,
Infrastruktur, Pariwisata dan Investasi.
Sementara Walikota
Bitung Hanny Sondakh berterimakasih atas penghargaan yang diberikan, ini merupakan
keberhasilan kota Bitung sebagai kota yang menarik dari segi investasi,
infrastruktur, pariwisata dan pelayanan public berdasarkan penilaian atau
pengukuran yang dilakukan oleh lembaga riset media dan public. Ia pun merasa bangga atas penghargaan ini, dikarenakan
dipanggil dua kali untuk menerima penganugrahan yang diserahkan langsung
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Yuddy Chrisnandy turut didampingi
handy Irawan dan Bambang Harymurti turut disaksikan menteri dalam negeri Tiahjo
Kumolo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Arief Yahya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar