Natal berjalan Damai, Sondakh ucapkan Terima Kasih kepada Warga Bitung

Walikota Bitung Hanny Sondakh mengucapkan Selamat Natal kepada segenap warga Kristiani Kota Bitung, serayah menyampaikan terima kasih atas kontribusi warga yang telah menjaga keamanan dan ketertiban pada hari Natal.

“Suasana Natal di Kota Bitung berjalan dengan Damai, ini berkat ketentraman, dan hidup berdampingan secara harmonis masyarakat Bitung” sambil memuji pihak keamanan dan sejumlah komunitas agama lain yang ikut membantu kelancaran Natal.

Ini menunjukkan kedewasaan masyarakat dalam membina kerukunan beragama di Bitung, karena dengan saling menyayangi dan mengasihi antar umat beragama, maka pembangunan pun bisa berjalan dengan baik. “pungkasnya.

Trio Pemkot Gelar Kunjungan Natal Ke Provinsi Sulut

Kunjungan Natal di Provinsi Sulut dipimpin langsung Walikota Bitung Hanny Sondakh, Kamis 25/12.

Kunjungan Natal pertama di rumah Jabatan Gubernur Sulut Dr S.H Sarundajang dilanjutkan ke Rudis Wakil Gubernur Dr. Djouhari Kansil serta kunjungan di rujab Ketua DPRD provinsi Sulut.

Pemkot Gelar Open House Rayakan Natal

Dalam rangka merayakan Natal 25 Desember Tahun 2014, Jajaran Pemerintah Kota Bitung mengadakan Open House secara kesederhanaan yang dilaksanakan di Gedung Balai Pertemuan Umum Pemkot Bitung Kamis 25/12.

Susanan Open House tersebut dikunjungi dari berbagai kalangan mulai dari pejabat, Forkopimda,Anggota DPRD, Pengusaha hingga kerabat dan masyarakat yang ingin mengucapkan Selamat Natal Kepada Walikota Bitung Hanny Sondakh dan Wakil Walikota Bitung M.J Lomban juga Sekretris Kota Bitung Drs, EdIson Humiang yang masing-masing didampingi Keluarganya serta Jajaran Pemkot Bitung.

Sondakh Ajak Umat Kristen Maknai Natal dengan Penuh Sukacita

 

Dalam rangka Hari Natal 25 Desember Tahun 2014, Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Ny. Josephien Sondakh-Taroreh bersama Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Fabian Kaloh beserta Keluarga mengikuti Ibadah Natal bertempat Gereja Katolik St. Familia Sagerat Kecamatan Matuari.

Tema sambutan natal pemerintah Kota Bitung yang dibacakan di Seluruh Gereja di Kota Bitung yakni mengajak umat kristiani mewujudkan momentum natal dengan penuh sukacita dan syukur dengan menghadirkan damai ditengah-tengah kehidupan kita sebagai wujud kasih kepada Allah, Kasih kepada sesama dan kasih kepadxa alam semesta. Selain itu mari kita rayakan natal dengan penuh kerendahan hati dan kesederhanaan.

sementara Wakil walikota  Bitung Maxmilian J Lomban SE, Msi bersama Keluarga besar Lomban Rawung mengikuti Ibadah Natal bersama di jemaat  di GMIM  Tasik Wangurer, dan Sekretaris Kota Bitung Drs, Edison Humiang beserta Keluarga beribadah bersama Jemaat GMIM Sentrum Bitung Kecamatan Maesa.

 

 

TP-PKK dan DWP Berbagi Kasih Natal

Keluarga Besar Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita kota Bitung menggelar Ibadah Pra Natal bertempat Balai Pertemuan Umum Pemkot Bitung, Senin 22/12.

melalui kegitan ini, Pengurus TP-PKK dan DWP berbagi kasih melalui penyerahan bingkisan natal kepada Lansia dan warga kurang mampu yang diberikan langsung oleh Ketua TP-PKK Kota Bitung Ny. Josephien Sondakh-Taroreh bersama Wakil Ketua TP-PKK Ny Khouni Lomban-Rawung dan Ketua DWP Bitung Ny. Telly Humiang-Muhaling.

Sementara, Wakil Walikota Bitung M.J Lomban saat menghadiri Ibadah Natal tersebut dalam Sambutannya menyampaikan bahwa dalam menyambut natal kita harus menjaga kedamaian, selain itu kita harus Hemat, Melakukan kesederhnaan dan berubah.

Tambahnya Pra Natal ini jangan dijadikan Peringatan Seremonial, namun harus ditunjang dengan Hikmad dan hati yang dipenuhi dengan kekayaan iman. “harap Lomban, yang juga didampingi Sekretaris Kota Bitung Drs. Edison Humiang, MSI

Sondakh : Jelang Akhir Tahun SKPD Jangan Tinggalkan Tunggakan

Menyongsong Tahun 2015 diharapkan SKPD tidak meninggalkan Tunggakan di Tahun 2014. “saya harap SKPD agar segera mentuntaskan segala program kerja dan penyerapan dana di Tahun ini, diharap pula Jangan meninggalkan Tunggakan-tunggakan seperti Listrik, Air dan Telepon dan sebagainya”. “Ujar Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Sekretris Kota Bitung Drs, Edison Humiang, MSI saat memimpin rapat Evaluasi Kinerga akhir Tahun bersama aeluruh SKPD Jajaran Pemkot Bitung yang dilaksanakan di BPU Kantor Walikota Bitung, Selasa 23/12.

Sondakh dalam arahan menjelaskan berbagai program kerja yang lebih baik, sekaligus mengkaji perencanan pelaksanaan kinerga di Tahun 2015.

Disampiakannya, dalam upaya penghematan di tahun 2015, SKPD diharapkan dalam melakukan perjalanan dinas harus jelas.

Disisilain, Adapun berbagai proyek pembagunan yang belum tuntas pada tahun ini agar segera diputus kontrakan, nanti kembali ditender pada Tahun 2015 untuk dilajutkan.

Selain itu, menjelang Natal dan Tahun Baru SKPD yang terkait dalam pelayanan masyarakat harus tetap siaga, guna menantisipsi terjadinya bencana yang datang secara tiba-tiba.

Menyambut natal dan Tahun baru diharapkan Jajaran SKPD senantiasa menjaga Kerukunan dalam kerja “baku-baku Bae dan jangan Baku-baku Cungkel” “harapnya.

Ditahun 2015 nanti diharapkan SKPD lebih meningkatkan kinerja harus punya program yang lebih matang. “pinta Sondakh.

Humiang Terima Kunker Kabupaten Pohuwato

Kota Bitung seringkali dijadikan salah satu tempat kunjungan kerja, baik pemerintahan dalam Propinsi maupun Pemerintahan dari propinsi lainnya untuk menimba ilmu. Bertempat di Ruang Sidang Lantai IV Kantor Walikota Bitung, Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, M.Si didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kota Bitung Drs. Ferry Bororing menerima kunjugan kerja dari Kabupaten Pohuwato Propinsi Gorontalo dibawah pimpinan Wahyudin Daud, SIP, MH selaku Kadisnakertrans Kab. Pohuwato dan Tim Penggerak PKK Kec. Kota Timur Kota Gorontalo bersama rombongan.

Humiang dalam sambutannya, Pemerintah Kota Bitung sangat mengapresiasi kunjungan ini dan akan semaksimal mungkin membantu segala sesuatu yang dibutuhkan berkaitan dengan informasi ketenagakerjaan dan transmigrasi di Kota Bitung ini. “ Kota Bitung merupakan daerah yang ditetapkan oleh pemerintah pusat sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan pelabuhan samudra Bitung akan dijadikan International Hub Port, tentunya akan menyerap banyak tenaga kerja. Kepengurusan Ijin Mengerjakan Tenaga Asing (IMTA) yang biasanya dibuat  Disnakertras Kota Bitung, mulai Januari tahun 2015 pembuatannya akan dipindahkan  pelayanan satu atap di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal Daerah (BPPT –PMD) Kota Bitung, “ Ucap Humiang.

Menhub Sambangi Bitung

Menteri Perhubungan RI Ignatius Jonan melakukan kunjungan ke kota Bitung di dampingi Gubernur Provinsi Sulut DR. S.H. Sarundajang, Kapolda Sulut Brigjen Pol. Jimmy P. Sinaga, Wakil Gubernur Sulut DR. Djouhari Kansil, M.Pd dan diterima langsung oleh Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Wakil Walikota Bitung Maxmilian J. Lomban di Pelabuhan Samudera Bitung, Senin 22/12.

Dalam kunjungannya, Jonan berkesempatan melihat secara langsung aktifitas di dalam kapal PELNI KM. Tatamailau terkait fasilitas yang tersedia apakah sudah memenuhi standar yang ada. Selain itu beliau juga memantau aktifitas penumpang, serta tingkat keamanan yang ada.

Setelah mengunjungi Pelabuhan Nusantara, Jonan melakukan kunjungan ke Terminal Peti Kemas Bitung untuk melihat aktifitas bongkar muat barang dan rencana pelebaran dermaga dan fasilitas penunjang lainnya karena sudah ditetapkannya Pelabuhan Bitung sebagai International Hub Port.

Sementara itu menurut Sondakh, kunjungan yang dilakukan menteri Perhubungan kali ini selain melihat sarana dan prasarana yang ada di Pelabuhan Bitung juga untuk memantau sejauh mana persiapan yang telah dilakukan dalam mendukung terwujudnya IHP.

Upacara Peringati Hari Ibu Ke-87, First Lady Ajak mengenang semangat Kaum Perempuan

Ketua TP-PKK Kota Bitung Ny. Josephien Sondakh-Teroreh selaku inpektur upacara pada peringatan Hari Ibuke-87 yang digelar di Lapangan Upacara Pemkot Bitung, Senin 22/12.

Dalam sambutan First Lady menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu adalah untuk mengenang semangat dan perjuangan para perempuan dalam upaya perbaikan kualitas bangsa ini. hal ini yang tercermin menjadi semangat kaum perempuan dari berbagai latar belakang untuk bersatu dan bekerja bersama, dalam persatuan perempuan Nusantara; peranan perempuan dalam perjuangan kemerdekaan, peranan perempuan dalam berbagai aspek pembangunan bangsa, perbaikan gizi dan kesehatan bagi ibu dan balita; pernikahan usia dini bagi perempuan, dan lain sebagainya.

Sementra, Wakil Ketua TP-PKK Khouni Lomban-Rawung membacakan sejarah Singkat yaitu Secara resmi tanggal 22 Desember ditetapkan sebagai Hari Ibu adalah setelah Presiden Soekarno melalui melalui Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 menetapkan bahwa tanggal 22 Desember adalah Hari Ibu dan dirayakan secara nasional hingga saat ini.

Peringatan hari ibu saat ini ditandai dengan pelepasan balon udara juga dilangsungkan penyerahan dana Pensiun dan surat pindah tugas bagi Anggota Korpri serta pemberian bantuan dan pengahargaan Satyalencana Karya Satya Bagi sejumlah PNS serta pemberian Piagam penghargaan Penanganan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan Traficking di Kota Bitung ats nama Feibe M Supit.

Turut Hadir Wakil Walikota Bitung M.J Lomban didampingi Sekretaris Kota Bitung Drs, Edison Humiang bersama Isteri Telly Humiang Muhaling Pimpinan dan sejumlah anggota Dekot dan para Pimpinan FKPD juga Pimpinan SKPD para organisasi ibu-ibu dan undangan.

Lomban Terima DIPA TA 2015

Bertempat di Graha Bumi Beringin Manado, Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban menerima secara langsung Daftar Isisan Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2015 dengan Nilai Rp. 593.358.565.416, yang diserahkan Gubernur Sulawesi Utara DR.Sinyo H. Sarundajang pada Sabtu(20/12).

Menurut Lomban tujuan penyerahan DIPA ini antara lain, untuk meningkatkan kinerja pencapaian target pembangunan nasional di daerah secara transparan dan akuntabel serta untuk mendorong efisiensi dan efektifitas pelaksanaan pembangunan melalui konsistensi penganggaran pemerintah pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.

Dalam kesempatan itu juga Lomban menerima penghargaan pengelolaan keuangan pemerintah yang baik (Treasury And Tax Award) yang diserahkan oleh Sarundajang didampingi Wakil Gubernur Provinsi Sulut DR.Djouhari Kansil dan Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Irwan Ritonga dimana kota Bitung adalah salah satu dari lima kabupaten kota dengan pengelolaan keuangan terbaik yakni Kota Kotamobagu, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Talaud dan Kota Manado.

"penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras kita semua baik pemerintah kota Bitung maupun masyarakat yang telah membantu pemerintah dalam mensukseskan program yang ada, kedepannya pemerintah kota Bitung akan terus berupaya menjadi yang terbaik  khususnya dalam hal pengelolaan keuangan daerah" tutup Lomban

Humiang Tutup Diklat PIM Tingkat IV Angkatan IV

Jumat, 19/12. Penutupan Diklat Kemimpinan Tingkat IV Angkatan IV Tahun 2014 Pemerintah Kota Bitung Pola Kemitraan dengan Badan Diklat Propinsi Sulawesi Utara bertempat di Ruang Sidang Lantai IV Kantor Walikota Bitung. Acara ini ditandai dengan pelepasan kartu tanda peserta serta dilanjutkan dengan pemberian piagam penghargaan  oleh Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, SE, M.Si bersama perwakilan Badan Diklat Propinsi Sulawesi Utara DR. Ferdinand Taruh, M.Si dan Kaban BKD-PP Kota Bitung Jossy Kawengian.

Dalam sambutannya, Humiang menyampaikan Diklat PIM IV yang telah selesai diikuti oleh 30 peserta diharapkan untuk terus mengembangkan diri dan mengaplikasikan pengetahuan dan keahlian yang telah diperoleh dalam diklat kedunia kerja sehingga bersama-sama dapat menciptakan kepemerintahan yang baik ditengah-tengah masyarakat. “Untuk itu hendaklah ilmu, pengalaman dan keterampilan yang diperoleh selama masa pendidikan dapat menjadi bekal berharga bagi perjalanan karir saudara dalam melaksanakan tugas ditempat kerja masing- masing, “ ucap Humiang.

Kaloh Kembali Terpilih sebagai Tonaas BMI Kota Bitung

Fabian Kaloh kembali terpilih menjabat Tonaas Brigade Manguni Indonesia (BMI) Kota Bitung periode 2014-2019, secara aklamasi dan dukungan penuh dari seluruh anggota BMI Kota Bitung dalam Musyawarah Daerah (Musda) BMI Kota Bitung ke-3 yang digelar di Kantor DPRD Kota Bitung, Sabtu 20/12.

“Syukur kepada Allah karena Musda telah berjalan dgn lancar, tertib dan aman, serta terima kasih untuk dukungan dan kepercayaan yang kembali diberikan pada saya,” kata Kaloh.

Tambanya, berharap BMI Kota Bitung lebih bersatu dan solid, membangun harmonisasi hubungan diinternal organisasi, harmonisasi dengan Ormas lain, dengan Pemerintah dan semua komponen anak bangsa di Kota Bitung dengan tidak melihat agama, suku dan golongan.

Semntara, Tonaas Wangko DPT BMI, Decky Johanis Maengkom menyampaikan banyak selamat kepada Kaloh dan berharap Kaloh dapat memimpin BMI Kota Bitung kedepan lebih baik dan lebih profesional.

Musda BMI Kota Bitung ini dibuka secara resmi Kepala Badan Kesbangpol Kota Bitung Julius Warouw dan dihadiri Tonaas Wangko DPT BMI, Decky Johanis Maengkom, Sekjen BMI, Marcel Maramis dan jajaran DPT. Juga hadit Tonaas Sulut, Pdt Hanny Pantouw, beberapa Tonaas Daerah, Para Walak, dan Wanua serta Devisi Bela Negara, Devisi Intelnarking, Devisi Ministri, Devisi Gerakan Mahasiswa dan Ormas Adat lainnya seperti Puser Intana.

Humiang Irup Upacara Peringatan Bela Negara

Upacara Peringatan Hari Bela Negara digelar di Lapangan Kantor Walikota Bitung pada Jumat(19/12) di mana Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang bertindak sebagai Inspektur Upacara. 

Dalam amanatnya Humiang membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo yang menuturkan bahwa konstitusi mengamanatkan bahwa tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Amanat konstitusi ini tentu saja tidak lahir dalam ruang kosong, namun berakar dari sejarah perjuangan bangsa.Republik Indonesia bisa berdiri tegak sebagai negara bangsa yang berdaulat tidak lepas dari perjuangan seluruh kekuatan rakyat, mulai dari petani, pedagang kecil, nelayan, dan elemen rakyat Iainnya untuk membela tanah air.

Lanjutnya lagi Pada momentum peringatan Hari Bela Negara hari ini, seluruh rakyat Indonesia harus belajar dari sejarah perjuangan bangsa untuk menatap masa depan. Saat ini, tantangan dan ancaman terhadap kedaulatan bangsa, sifatnya sudah multidimensi. Itu artinya, ancaman tidak lagi bersifat konvensional atau fisik semata akan tetapi sudah berkembang baik fisik maupun non fisik. Ancaman berkembang menjadi bersifat multidimensi karena karakter ancaman dapat bersumber dari ideologi, politik, ekonomi sosial budaya. Sehingga hal ini mengharuskan kita untuk mendefinsikan ulang apa yang kita maksud dengan Bela Negara.

"Upaya untuk melawan aksi pencurian ikan di perairan kita adalah tindakan bela negara. Setiap tahun ratusan juta ton ikan kita dicuri. Bagi saya upaya mewujudkan kedaulatan pangan adalah bela negara. Upaya untuk bisa tegak berdiri di kaki sendiri secara ekonomi juga adalah upaya bela negara. Para guru, bidan dan tenaga kesehatan yang tengah berjuang melakukan tugasnya di pelosok Tanah Air, di kawasan perbatasan, di pulau-pulau terluar sesungguhnya sedang melakukan bela negara. Merekalah yang telah membuat Republik ini bisa tetap eksis untuk hadir melayani rakyatnya."tutur Humiang

Kota Bitung akan berupaya semaksimal mungkin mensukseskan program pemerinatah pusat terkait upaya melawan ancaman kemiskinan, keterbelakangan dan ketertinggalan yang juga merupakan  upaya bela negara. Negara ini akan menjadi kokoh dan besar ketika bisa memberikan kemakmuran dan kesejahteraan bersama.'' tutup Humiang

Upacara yang berlangsung penuh khidmat itu di hadiri para pimpinan SKPD di jajaran pemkot Bitung dan unsur Forkopimda serta instansi terkait lainnya.

Humiang Lantik 152 Pejabat Jajaran Pemkot Bitung

Jajaran Pemerintah kota Bitung kembali melakukan pengisian jabatan dan rolling pejabat melalui pelantikan yang dilakukan oleh Sekretaris Kota Bitung Drs, Edison Humiang MSI sebagaimana Surat Keputusan Walikota Bitung NOMOR : 821.2/BKD-PP/SK/ 450 /2014,  Tanggal 18 Desember 2014 bertempat Balai Pertemuan Umum Pemkot Bitung.

rolling pejabat dan pengisian jabatan kosong ini dilakukan untuk mengoptimalkan kinerja disamping itu sebagai bentuk penyegaran bagi pejabat pemerintah agar lebih inovasi dan kreatif

dalam Sambutan dan arahan Humiang menyampaikan bahwa, melalui pelantikan ini saudara-saudara ditantang dan diuji untuk mampu mengaktualisasikan kepercayaan yang diberikan sekaligus membuktikan eksistensi diri dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab  dengan baik.

Berkaitan dengan itu maka keberadan jabatan yang dipegang harus mamapu dijalankan dan senantiasa dievaluasi secara berkelanjutan, sehingga kedepan akan terbangun mekanisme penyelenggaraan pemerintahan yang lebih bagus. “harap Humiang.

Bakohumas Kota Bitung Selenggarakan Sosialisasi

Kamis, 18/12. Bertempat di Aula Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Bitung, Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) Kota Bitung mengadakan Sosialisasi Ekspor Untuk Menunjang Perekonomian Daerah dimana sebagai narasumber Bapak Fitra Krisdianto selaku Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Bitung. Hadir dalam acara ini yaitu Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Bitung Fabian Kaloh, S.IP M.Si yang diikuti oleh SKPD Kota Bitung dan Instansi Pemerintah lainnya.

Dalam sambutannya, Kaloh menyampaikan humas pemerintah erat kaitannya dengan keterbukaan informasi publik, sehingga selalu dituntut kemampuannya dalam menghadapi tantangan dan perubahan lingkungan yang sangat cepat. Keterbukaan sekarang ini, humas mempunyai peran yang penting dan strategis. Humas adalah kegiatan komunikasi dalam organisasi yang berlangsung dua arah dan timbal balik. “Pentingnya peran kehumasan yaitu memiliki tugas sangat penting dalam menyampaikan informasi kepada publik yang bersifat membangun dan dapat dipertanggungjawabkan. Memang banyak informasi yang tersedia, namun seperti yang kita sadari bahwa tidak semua orang yang dapat mengemas dengan baik untuk menjadi informasi yang dapat bermanfaat dan bersifat membangun, “ ucap Kaloh.

Pada sosialisasi ini materi yang dibawakan mengenai Standar Operasional Prosedur dari pelayanan yang diberikan Kantor Bea dan Cukai dalam mengekspor barang keluar daerah. Pada sesi tanya jawab, peserta menanyakan tentang barang sitaan yang harus dimusnahkan kenapa tidak dimanfaatkan untuk pemasukan pendapatan negara. Menanggapi pertanyaan tersebut, narasumber menjelaskan bahwa tidak semua barang sitaan dimusnahkan. “Barang yang akan kita musnahkan harus melalui prosedur, bilamana barang sitaan tersebut memiliki dampak yang berbahaya kita musnahkan dan jika tidak berbahaya, kita manfaatkan sebagai sumber pendapatan negara, “ jawab narasumber.

DWP Kota Bitung Rayakan HUT Ke-15

Puncak acara  Hari Ulang Tahun ke-15 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bitung dengan tema DWP Tanggung Jawab Kita Semua serta Tantangan Perempuan Di Era Globlisasi, dirangkaikan dengan Ibadah Perayaan menyambut Natal yang dipimpin oleh Pdt. Yesi Dandel Kotabunan, M.Th dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kota Bitung. Acara ini dihadiri oleh Ketua Tim Pengerak PKK Kota Bitung Ny. Josephien Sondakh-Taroreh selaku pembina DWP Kota Bitung, Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang, M.Si dan Ketua Dharma Wanita Persatuan  Kota Bitung Ny. Thelly Humiang-Muhaling, S.Pd serta diikuti seluruh Dharma Wanita SKPD di Lingkungan Pemerintahan Kota Bitung. Rabu, 17/12.

DWP Kota Bitung telah melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya, sosialisasi kanker serviks bekerja sama dengan BPJS Kota Bitung, sosialisasi dan pemeriksaan PAP SMEAR yang dilaksanakan di BPU Kota Bitung dan di dua kecamatan (Kecamatan Lembeh Utara dan Kecamatan Aertembaga), jalan sehat bersama, seminar dan bazar DWP serta acara puncak perayaan HUT DWP Kota Bitung pada saat ini.

Dalam sambutannya Muhaling menyampaikan bahwa DWP yang kini telah berusia 15 tahun merupakan organisasi isteri PNS turut berkiprah mengambil bagian dalam upaya membangun bangsa. ”Merayakan HUT DWP kali ini sekaligus merayakan hadirnya pemerintahan baru hasil pilihan rakyat Indonesia. Sebagai pemerintahan yang masih baru perlu mendapat dukungan dari seluruh bangsa termasuk DWP yang merupakan satu-satunya organisasi isteri PNS, “ucap Muhaling.

Ditambahkan pula bahwa berbagai program kerja telah dilaksanakan begitu baik, bahkan berhasil meraih beberapa prestasi yang membanggakan, menunjukkan bahwa DWP Kota Bitung adalah organisasi kaum perempuan dengan potensi yang luar biasa serta memiliki peranan yang cukup besar dalam pelaksanaan program pembangunan di Kota Bitung. “Peringatan HUT ke-15 pada saat ini yang dirangkaikan dengan Natal bersama DWP Kota Bitung menjadikan momentum ini semakin bermakna, karena perayaan Hari Ulang Tahun dan Natal, keduanya memiliki dasar serupa yakni kelahiran. Lahir berarti membawa hidup baru kedalam dunia, sehingga perayaan ini kiranya membawa semangat dan suasana baru dalam setiap lembar pengabdian DWP di Kota Bitung tercinta, “tutur Muhaling.

Humiang Hadiri Upacara Peringatan Hari Nusantara ke-15

Selasa 17/12. Sekretaris Daerah Kota Bitung Drs. Edison Humiang menghadiri Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Nusantara ke-15 yang dilaksanakan di depan kantor Dinas Perikanan dan Kelautan kota Bitung dimana Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara DR. Djouhari Kansil, MPd bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada Upacara yang berlangsung penuh khidmat tersebut.

Dalam amanatnya Kansil membacakan sambutan Menteri Perikanan dan Kelautan RI Susi Pudjiastuti yang menuturkan bahwa Perayaan Hari Nusantara adalah momentum yang dapat mengingatkan kita akan kekayaan Bangsa Indonesia, yaitu sumber daya laut yang luar biasa dan suatu bentuk penghormataan atas kedaulatan Bangsa Indonesia sebagai negara maritim."Indonesia sebagai negara kepulauan merupakan suatu wilayah kesatuan laut nusantara (mare nostrum), untuk mempertahankannya yaitu dengan adanya pengakuan Indonesia yaitu The Biggest Archipelagic State, 1982 dalam konvensi hukum laut internasional." tutur Kansil

Senada dengan itu, menurut Humiang Peringatan Hari Nusantara ke-15, Bangsa Indonesia diharapkan dapat melihat dirinya sebagai poros maritim dunia, kekuatan diantara dua samudra.  Dan agenda pembangunan nasional harus ditopang oleh lima pilar utama yaitu pembangunan budaya maritim, komitmen menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus membangun kedaulatan pangan laut, komitmen mendorong pengembangan infrastrukstur dan konektivitas maritim, diplomasi maritim yang mengajak semua mitra indonesia untuk bekerjasama pada bidang kelautan dan membangun kekuatan pertahanan maritim" tutup Humiang.

Kasal Kunjungi Rumkital dr. Wahyu Slamet Bitung

Sabtu, 13/12. Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksmana DR. Marsetio bersama Ny. Penny Marsetio didampingi Gubernur Sulawesi Utara DR. Sinyo Harry Sarundajang serta rombongan melakukan kunjungan kerja di kota Bitung. Salah satu tempat yang dikunjungi yaitu Rumah Sakit Angkatan Laut(Rumkital) dr. Wahyu Slamet Bitung yang kedatangannya disambut oleh Wakil Walikota Bitung Max J. Lomban, SE, M.Si dan jajaran dari Lantamal Bitung.

Tentang  Rumkital dr. Wahyu Slamet, fasilitas kesehatan yang berdiri sejak 1961 ini memiliki kemampuan pelayanan rawat jalan spesialistik, rawat inap, medical check up, gawat darurat, penunjang medis laboratorium dan radiologi, rehap medic (fisioterapi), serta pelayanan penunjang non medis yang terdiri dari: farmasi/apotek, gizi, resepsionis, laundry, pelayanan ambulance/kereta merta, serta askes dan jamkesmas. Rumkital tingkat lll pimpinan Letkol Laut (K) dr. Sujoko Purnomo, Sp.B.,  memiliki sedikitnya 132 tenaga berpengalaman, terdiri dari tenaga medis, perawat, para medis, serta non medis.

Pemkot Sosialisasikan Permen Kelautan dan Perikanan

Pemerintah Kota Bitung Melalui Dinas Perikanan dan Kelutan Kota Bitung melaksanakan Sosialisasi Peraturan Menteri Kelautan dan Periknan RI NOMOR 56/PERMEN-KP/2014 Tentang Penghentian Sementara (Moratorium) Perizinan Usaha Perikanan Tangkap Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia serta NOMOR 57/PERMEN-KP/2014 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Nomor Per.30/Men/2012 Tentang Usaha Perikanan Tangkap Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesi dan NOMOR 57/PERMEN-KP/2014 Tentang Disiplin pegawai aparatur sipil negara di lingkungan kementerian kelautan dan perikanan dalam pelaksanaan kebijakan penghentian sementara (moratorium) perizinan usaha perikanan tangkap, alih muatan (transhipment) di laut, dan penggunaan nakhoda dan anak buah kapal (abk) asing.

Sosialisasi ini dilaksanakan di Akademi Perikanan Bitung(APB)Kecamatan Aertembga Selasa 16/12 dan dibuka Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Fabian Kaloh, SIP, MSI didampingi Asisten Bidang Perekonomian Salama Hasim, SE MSI dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Ir. L. Macawalang, M.Si juga nngota DPRD Bitung Ir. Maurits Mantiri.

Tujuan Sosialisasi ini dalam rangka pengawasan serta pengendalian terhadap praktek illegal fishing, yang dianggap merugikan negara. untuk itu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menetapkan kebijakan moratorium perizinan kapal.

Sementara, Assisten I dalam arahan menyampaikan Saat ini peraturannya telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM dan ditandatangani Menteri Kelautan dan Perikanan pada tanggal 3 November 2014. Maka sejak tanggal tersebut, moratorium perizinan kapal perikanan tangkap telah resmi diberlakukan. Penghentian sementara dilakukan untuk pengajuan perizinan baru kapal eks asing diatas 30 Gross Ton (GT) hingga 30 April 2015.

Ditambahkannya, dasar pelaksanaan moratorium ini diantaranya pemulihan sumber daya ikan yang sudah terkuras, perbaikan lingkungan yang rusak, dan memantau kepatuhan pelaku usaha penangkapan ikan. “Moratorium ini juga dilakukan sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan kehidupan nelayan, serta memberi kesempatan kepada pengusaha dengan kapal lokal untuk lebih banyak mendapatkan manfaat “jelas Kaloh.

Humiang – Kuhu Dianugerahkan DAN III Taekwondo

Sekretaris Kota Bitung Drs. Edison Humiang, MSI dan Sekretaris Korpri Yohan Kuhu, SE dianugrakan DAN III Atlet Taekwondo Kota Bitung, melalui pemasangan sabuk dan penyerahan Pataka oleh Ketua Harian Pengurus Besar Tekwondo Indonesia Brigjen. Purn. Noor Fadjari, ST, yang dilaksnakan di Gedung Balai Pertemuan Umum Pemkot Bitung. Sabtu 13/12.

Penganugrahan tersebut diberikan atas pengabdian seseorang dalam Peran Aktif dan Turut mengembangkan olahraga Taekwondo di Kota Bitung.  “ujar Noor Fadjari.

Selain penganugrahan, dilaksanakan pula pelantikan pengurus Taekwondo Kota Bitung masa Bakti Tahun 2014-2018 dilkukan oleh Ketua Harian Pengurus Provinsi Sulut Denny Angitan, SE.

Sementara, Humiang yang juga sebagai Ketua Pengurus Taekwondo Kota Bitung menyampaikan rasa bangga atas penganugrahan tersebut. “ini suatu kebanggaan dan Apresiasi bagi saya” “ujar Huming.

Tambahnya, sehubungan dengan dilaksanakan pelantikan pengurus Taekwondo Kota Bitung, maka diharapkan potensi olahraga ini dapat lebih maju dan berkembang serta dijadikan suatu wadah penyaluran bakat sehingga dapat melahirkan atlet yang berbakat dan profesional dalam upaya meraih prestasi dan menghrumkan nama daerah dan Indonesia melalui Keikutsertan dalam mengikuti event ditingkat nasional bahkan internasional. “harap Humiang.

Dalam kegitan ini pula, dilaksankan demonstrasi melalui atraksi Taekwondo yang ditampilkan oleh Dojang Buha.

Sondakh Himbauan Warga Antisipasi Bencana Sejak Dini

Berhubung cuaca ekstrim dan sering terjadinya gempa Bumi yang melanda Kota Bitung beberapa hari terakhir membuat Walikota Bitung Hanny Sondakh menjadi prihatin terhadap terganggunya sebagian aktivitas masyarakat Kota Bitung.

Sondakh  menginstruksikan kepada Dinas Tata Ruang agar segera melakukan pengecekan terhadap pohon-pohon yang berada di tepi jalan raya yang berpotensi akan tumbang, serta membersihkan ranting-ranting yang mengganggu instalasi listrik (tiang dan kabel listrik). “Ranting-ranting pohon yang sudah mengganggu kabel listrik agardipangkas supaya tidak tumbang memutuskan jaringan listrik sehingga dapat menyebabkan terjadinya pemadaman listrik, Ujar sondakh”.

Walikota juga menghimbau kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Kebersihan untuk mengecek drainase yang mengalami penyumbatan karena sampah dan pasir yang terbawa air hujan.

Kepada seluruh masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana diharapkan perlu adanya antisipasi sejak dini, jika perlu mengungsi sementara di tempat-tempat yang aman.

Disamping itu, warga juga diminta turut berparisipasi dengan melakukan perhatian terhadap lingkungan agar terhindar dari bencana dengan selalu menjaga kebersihan serta menjaga kesehataannya supaya terhindar dari berbagai penyakit. “harap Sondakh.

Kasal Kukuhkan KRI John Lie

Sabtu. 13/12. Bertempat  di Pelabuhan Samudra Bitung, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI DR. Marsetio bersama Ibu didampingi Gubernur Sulawesi Utara DR. Sinyo Harry Sarundajang serta rombongan melakukan kunjungan kerja. Kunjungan kerja Kasal dan Gubernur untuk mengukuhkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) John Lie dengan nomor lambung -358 melalui Upacara Militer dan Upacara Adat yang dilaksanakan secara besar-besaran dengan melibatkan  semua komponen lapisan masyarakat dan pemerintah daerah Sulawesi Utara serta instansi terkait. KRI John Lie -358 merupakan salah satu bagian Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) milik TNI AL adalah kapal perang tercanggih dan modern dikelasnya Multi Role Light Frigate (MRLF) yang menjadi kebanggaan Indonesia.

Kasal Laksamana DR. Marsetio menyampaikan bahwa pemberian nama KRI John Lie -358 merupakan bentuk penghargaan kepada Pahlawan Indonesia Laksamana Muda (Laksda) Jahya Daniel Dharma atau yang lebih dikenal dengan John Lie. Dia mengatakan, sangat berharap dengan pemberian nama pahlawan nasional pada kapal perang ini, menjadikan detak jantung pengawal yaitu prajurit yang mengawaki KRI John Lie, akan mengalir semangat patriotisme dan nasionalisme para pahlawan.

"Sehingga memberikan motivasi dan suri teladan dalam melaksanakan tugas dalam menegakkan kedaulatan dan hukum di laut," ucap kasal.

Dia mengatakan kehadiran kapal perang KRI John Lie akan memperkuat jajaran armada kawasan timur dalam menegakkan kedaulatan dan hukum di laut. "Kehadiran KRI John Lie akan memberikan manfaat, memberikan nilai tambah bagi kesejahteraan, bagi pengamanan laut yang ada di Sulawesi," kata kasal.

Usai pengukuhan dalam upacara milter, dilanjutkan dengan pengukuhan secara adat, yang antara lain menampilkan tarian Kabasaran dan Maengket. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada keluarga Alm. Laksamana Muda TNI (Purn) Jhon Lie.

Setelah melakukan Upacara Militer dan Upacara Adat, Kasal dan Gubernur Sulut bersama rombongan bertolak menuju Rumah Dinas Walikota Bitung. Kedatangannya disambut Walikota Bitung Hanny Sondakh bersama ibu, Wakil Walikota Bitung Max J. Lomban, SE, M.Si. Sondakh menyampaikan  selamat atas dikukuhkannya KRI John Lie-358 milik TNI Angakatan Laut. “ Semoga dengan adanya kapal perang ini dapat memperkuat pertahanan maritim Indonesia khusunya keamanan di perairan laut Sulawesi, “ Ucap Sondakh.

Pada kegiatan  ini dihadiri juga oleh isteri dari Muda TNI (Purn) Jhon Lie, Muspida Provinsi Sulut, Forkopimda Sulawesi Utara dan instansi terkait. Sementara itu pada hari yang sama, Kasal berserta ibu dan Gubernur Sulut melakukan kunjungan ke Rumkital Lantamal XII Bitung dan juga meresmikan Masjid Ar Rasyid dan penanaman pohon di Satkamla Lantamal XII Bitung.