Dalam rangka mewujudkan program pemerintah
terhadap peningkatan budaya tertib terhadap Keselamatan Berlalu lintas di Kota
Bitung, maka Walikota Bitung Hanny Sondakh menghimbau agar semua pemangku kepentingan termasuk
masyarakat, Tidak terkecuali kalangan
PNS diharapkan menjadi pembina
masyarakat dalam berprilaku tertib terhadap lalin demi keselematan lalu lintas.
“PNS
wajib jadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Sebagai abdi negara dan
masyarakat, PNS harus menjadi contoh dalam segala hal, Termasuk di dalamnya
berlalu lintas secara tertib dan aman,” “tegas Sondakh.
Ia
pun mengajak seluruh jajaran di bawahnya memiliki kesadaran mentaati peraturan
berlalu lintas sesuai peraturan perundang-undangan berlaku, dengan memastikan
agar SIM dan STNK masih berlaku juga kendaraan harus lengkap sesuai persyaratan
teknis yakni Standar operasi kelayakan dengan selalu memperhatikan kelengkapan
keselamatan. “ungkap Sondakh.
sementara, Pihak pemerintah melalui Dinas
Perhubungan dan instansi terkait lainnya akan melakukan tindakan tegas terhadap
PNS yang tidak mematuhi tertib Lalu-lintas, Apalagi Yang kedapatan ugal-ugalan, apalagi
menggunakan kendaraan dinas dipastikan akan diberikan sanksi tegas,” “ujar Sondakh.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan
Kota Bitung Arnold Karamoy menambahkan pihak kami berupaya melakukan pengawasan
dan akan memberikan sangsi tegas bagi PNS dilingkup Pemkot yang
secara sengaja melanggar lalu lintas, termasuk memberikan sangsi terhadap masyarakat yang tidak mematuhi tertib
berlalu-lintas saat melintas di lingkup
kantor Walikota Bitung. “tegasnya.
Selain itu sesuai program, kami
juga menghimbau kepada pengendara kendaraan bermotor agar mengutamakan
keselamatan bagi pejalan kaki dan bersepeda, dan diharapkan bagi pejalan kaki
memanfaatkan trotoar serta mengunakan sebra cross saat menyebrangi jalan, sambil
meinta kepada ke semua pihak agar tidak mulai dari pejalan kaki dan dari dalam
kendaraan dilarang membuang sampah sembarangan ke jalan.
Ditambahkan, Tertib lalu lintas
memang diharap dimulai dari kalangan pelajar. Dengan pemahaman yang diberikan
diharapkan mereka bisa tertib berlalu lintas. Apalagi kebanyakan mereka sudah
menggunakan kendaraan sendiri ke sekolah,” katanya.
Pihaknya berkeyakinan, pendidikan keselematan lalu lintas bisa sekaligus
menjadi salah satu upaya membentuk karakter peserta didik. Sebab, jika tertib
di jalan dinilai bisa berdampak mencetak perilaku tertib di lingkungan sekolah
hingga keluarga.
sesuai himbauan walikota Kami telah
mengedarkan surat Nomor 550/368/WK tanggal 18 mei 2015 yang ditandatangani oleh
Wakil Walikota Bitung M. J Lomban dan ditujuakan kepada SKPD, Instansi
Vertikal/BUMN, BUMD serta pihak sekolah, UPTD kecamatan, bahkan kepada segenap pimpinan
Agama untuk ditindaklanjuti himbauan dimaksud.
“tentunya ini merupakan wujud dalam tercipta masyarakat yang tertib. Karena
tertib di jalan raya guna terciptanya keselamatan dan Hal ini pula guna
membantu pihak Kepolisin yang saat ini sedang menggelar operasi Patuh yang
telah digelar sejak 18 Mei hingga 18 juni 2015., “Terang Karamoy.