Acara Seni dan Budaya lomba Masamper dan lomba memotong kue tamo sesulawesi Utara digelar oleg Ikatan Kerukunan Sangihe, Sitaro dan Talaud.
Lomba yang digelar sejak 14/06 di Pasar Pinasungkulan Menurut Ketua Panitia Jonly Tamaka lomba dibagi dalam tiga kategori yakni seri A diikuti oleh 15 grub masamper, seri B, 12 group masamper, dan kategori perempuan diikuti oleh 12 group masamper.
Sekretaris Kota Bitung Drs. Edison Humiang, MSi saat membuka acara lomba menyampaikan apresiasi yang setinggi – tingginya kepada panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan kegiatan yang sarat maksa seni dan budaya, “ menyambut dengan baik pelaksanaan kegiatan ini , karena merupakan wadah yang tepat untuk menggali , menemukan dan mengembangkan potensi serta talenta yang dimiliki oleh anak bangsa, menyumbangkan karya terbaik untuk membangun bangsa dan Negara dengan tetap memelihara budaya lewat pengembangan bidang seni, “ tutur humiang yang juga ketua IKSSAT kota Bitung. Selain itu juga menyampaikan bahwa Seni Budaya merupakan identitas suatu daerah dimana
hal ini menunjukkan karakteristik tradisi yang khas yang dimiliki daerah tersebut, yang tentunya berbeda dengan daerah lain untuk itu menurutnya selaku Pemerintah Daerah berterima kasih kepada keluarga besar IKSSAT yang senantiasa memberikan sumbangsi nyata dalam menopang program pembangunan yang sedang berjalan di kota bitung, “ Dengan
menggelar beberapa agenda strategis yang bertujuan untuk memelihara dan mengembangan seni budaya daerah, ‘’ ungkap Humiang , di tambahkannya juga bahwa seni budaya daerah adalah salah satu pilar pembangunan yang harus dapat berdiri kokoh menopang pilar lainnya.
Dalam Kesempatan Tersebut Anggota Dewan Dari Kabupaten Minahasa Utara Frasisca Tuwaidan Menyerahkan bantuan Kepada Panitia Lomba. Hadir dalam pembukaan loma Kapolres Bitung, para pemuka agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat, Sekjen Ikksat Moktar Parapaga, Sekertaris Panitia Drs. Sifri mandak, MSi dan seluruh masayarakat pencinta seni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar